Cerita sedikit
ya tentang profilku,,,namaku Yuliani. Bunda boleh panggil aku Julia. Aku anak
pertama dari dua bersaudara. Adikku perempuan dan sekarang sudah menikah dan
punya anak berusia 2 tahun. Aku bekerja pada suatu instansi yang masih seputar
anak-anak yaitu di instansi sekolah pada SMP di daerah Kabupaten Pekalongan. Sudah
lama aku mengabdikan diri sebagai tenaga honorer pada sekolah tersebut dari
sebelum menikah hingga sekarang sudah mempunyai anak. Hampir 5 tahun aku
bekerja disana. Banyak suka dan duka yang aku alami. Awalnya tak sulit untuk
mengabdikan diri untuk bekerja. Tapi setelah menikah, ilihan itu muncul, antara
aku harus berhenti bekerja atau mengikuti suami dimanapun suami berada. Dan pada
saat itu suami masih bekerja sebagai SBCC / Kepala Keuangan di bidang farmasi
Tegal. Suami masih mencapai puncak karirnya. Hingga suatu ketika, ada suatu
permasalahan yang tidak beres dikatornya, akhirnya suamiku lah yang merelakan
jabatan tersebut untukku. Agar suami bisa menemaniku setiap saat dan kami tidak
longdistance. Keputusan yang sulit memang tapi pada akhirnya berbuah manis. Aku
menikah dengan suamiku sudah hampir 4 tahun dan Alhamdulillah aku dikaruniai
seorang anak yang lucu dan pintar. Namanya Elang Julian Wibowo. Sekarang usianya
menginjak 3,5 tahun. Tahukah bunda… Elang kecilku ngasi hanya sampai 4 bulan
saja. Karena aku mengalami infeksi paru yang mengharuskan aku diopname di Rumah
Sakit hinga 4 hari. Itu dampaknya sangat besar dalam kehidupanku bunda,,,dimana
aku yang dulunya bekerja masih bisa ngasi. Sejak saat itu anakku sama sekali
tidak mau minum asi ku. Benar-benar tamparan yang hebat. Pukulan berat buatku..dan
tidak ada gunanya menyesali semua itu. Aku
mencoba bangkit dan browsing ke internet bahwa bolehkan orang yang terkena paru
masih bisa ngasi? Ternyata jawabannya bisa. Tapi terlalu beresiko. Cari dan
cari segala sesuatu yang berhubungan dengan asi hingga aku menemukan sebuah
grup besar di facebook. Dimana grup itu mengulas tentang seputar dunia per asi
an. Grup itu bernama Tambah Asi Tambah Cinta (TATC). Pertama kali aku beranikan
diri tuk bertanya disana dan aku ngobrol dengan Bunda Leyla Riski Nirwanda. Beliau
yang selalu mensupport saya untuk tetap ngasi. aku juga sering chat dengan
Bunda Wynanda B.S. Wibowo, beliau inspirasi ku. Cerita-cerita real beliau
tentang anak-anaknya yang tangguh. Sungguh bersyukur bisa bertemu dengan
orang-orang hebat. Dari situlah aku bertekad untuk tetap ngasi anakku. Tapi itu
hal yang tidak mungkin karena anakku sudah tak mau lagi asi ku. Tapi aku tak
menyesal, mungkin dengan anakku seperti ini, setidaknya aku bisa bermanfaat
untuk orang lain agar orang lain tetap semangat untuk ngasi. Sampai sekarang
aku menginginkan agar orang lain bisa memberikan makanan terbaik untuk bayi nya
yaitu asi. Hanya asi.
Salam hangat,
Julia
0 Response to "PROFIL"
Post a Comment